7 Akibat Tidak Sahur saat Puasa Terhadap Kesehatan

Waspadalah, ada banyak konsekuensi melewatkan sarapan saat berpuasa yang harus Anda ketahui sebagai pekerja.

Bangun setiap hari untuk sahur merupakan tantangan tersendiri, apalagi bagi Anda yang sedang hijrah dan harus menyiapkan menu sahur sendiri.

Belum lagi keadaan lelah setelah bekerja lembur, yang bisa membuat Anda semakin cenderung untuk tetap tidur dan melewatkan sahur.

Namun, dengan efek negatif yang dijelaskan di bawah ini, sepertinya Anda perlu berusaha lebih keras agar tidak melewatkan sahur setiap saat.

Apa hasil yang Anda maksud? Yuk simak pembahasan selanjutnya dari Glints!

1. Dehidrasi

Akibat tidak sarapan saat puasa pertama adalah tubuh akan lebih rentan mengalami dehidrasi.

Hal ini tentu saja terjadi karena kurangnya cairan yang masuk ke dalam tubuh.

Padahal, tubuh Anda sangat membutuhkan cairan ini untuk berfungsi dengan baik.

Seperti dikutip Healthline, hidrasi atau asupan cairan sangat penting karena memengaruhi kekuatan dan kekuatan tubuh.

Jika pekerjaan sehari-hari Anda melibatkan aktivitas fisik, sebaiknya jangan melewatkan sahur dan minum air putih yang cukup.

2. Anda cepat lelah dan kelaparan

Saat Anda melewatkan waktu makan, tubuh Anda harus menahan rasa lapar lebih lama.

REKOMENDASI  6 Pertolongan Pertama saat Rekan Kerja Sesak Napas

Ini karena tubuh Anda tidak punya pilihan selain menghabiskan makanan terakhir yang Anda makan, mungkin di tengah malam atau bahkan saat berbuka puasa.

Hal ini tentu saja akan membuat Anda cepat lelah dan lapar saat menjalani aktivitas sehari-hari.

Apalagi saat bekerja, energi dan pikiran Anda juga akan terkuras dan akhirnya Anda akan semakin lelah.

Agar kuat berpuasa, bekerja setiap hari, mari konsisten setting alarm dan disiplin bangun makan sahur ya.

3. Fokus yang Mengganggu

Akibat tidak sarapan saat puasa ini merupakan kelanjutan dari poin sebelumnya.

Saat tubuh mengalami dehidrasi, lelah dan lapar, Anda akan lebih sulit berkonsentrasi saat bekerja.

Sementara itu, puasa jangan jadi halangan untuk tetap semangat dan fokus menjalani hari. Anda juga harus bersikap profesional meski sedang berpuasa.

Oleh karena itu, jangan remehkan manfaat sahur. Selain penting untuk kesehatan, sahur juga dapat membantu Anda menjaga performa yang baik selama Ramadan.

4. Membuat nafsu makan tidak terkendali

Setelah seharian kelaparan luar biasa karena belum sarapan, pasti ada keinginan kuat untuk kenyang ketika tiba waktunya berbuka puasa.

Akhirnya, nafsu makan Anda tidak terkendali.

Anda mungkin terpaksa makan lebih banyak dari biasanya.

Meski tidak ada yang salah dengan hal tersebut, namun makan berlebihan saat berbuka puasa akan menimbulkan rasa kenyang yang tentunya berdampak buruk bagi tubuh.

REKOMENDASI  6 Cara Menikmati Liburan saat Nyepi di Bali, Simak Guys!

Selain itu, pasti akan mengganggu Anda saat akan melaksanakan shalat tarawih.

5. Pertambahan berat badan yang tidak sehat

Akibat melewatkan sarapan pada puasa berikutnya adalah bertambahnya berat badan akibat nafsu makan yang tidak terkontrol seperti dijelaskan di atas.

Menurut Health Xchange, makan terlalu banyak saat berbuka puasa akhirnya menimbulkan masalah lain, yakni gangguan pencernaan dan kenaikan berat badan yang tidak sehat.

Menu makanan saat berbuka puasa harus mengandung gizi yang seimbang. Hal ini penting untuk diingat karena tubuh Anda perlu mengembalikan energi yang terkuras sepanjang hari.

Untuk mencegah dampak negatif tersebut, sebaiknya Anda mengurangi jumlah makanan berlemak tinggi seperti gorengan dan menjaga nafsu makan saat berbuka puasa.

6. Menyebabkan pusing atau sakit kepala

Pusing atau sakit kepala bisa disebabkan oleh dehidrasi, menurut NHS.

Anda mungkin merasa pusing, terutama saat tiba-tiba bangun dari tempat duduk.

Nah, hal itu juga bisa berkaitan dengan keadaan tubuh yang kekurangan cairan. Jadi ingatlah untuk memenuhi kebutuhan cairan Anda saat fajar.

Namun, poin ini juga tidak berarti Anda harus minum sebanyak yang Anda bisa dalam sekali makan.

Minum sedikit demi sedikit sesuai kebutuhan sepanjang malam, tetapi lebih sering.

7. Memperburuk Bau Mulut

Akibat melewatkan sarapan saat puasa terakhir, bau mulut semakin parah saat puasa.

Dilansir dari sumber yang sama, NHS juga menyebutkan bahwa dehidrasi dapat menyebabkan mulut menjadi lebih kering.

REKOMENDASI  6 Tips Menyiapkan Acara Buka Puasa Bersama Rekan Kerja

Hal ini tentu saja cukup mengganggu, apalagi saat harus berkomunikasi langsung dengan rekan kerja di kantor atau rapat Dengan pihak terkait lain.

Ketika Anda melewatkan sahur, Anda tidak hanya tidak makan, tetapi juga tidak minum. Jadi coba disiplinkan diri untuk bangun sahur di bulan Ramadhan ya.

Ingatlah untuk makan makanan bergizi agar Anda bisa kenyang lebih lama dan lebih lapar saat bekerja.

Demikian pembahasan tentang beberapa akibat tidak sarapan. Saya harap Anda dapat menghindari konsekuensi negatif ini, oke?

Selain informasi di atas, Glints punya banyak tips puasa lainnya.

Apalagi bagi Anda yang masih harus bekerja selama puasa dan mengatasi berbagai kendala seperti menjaga konsentrasi, menyiapkan menu buka puasa dan sahur, dan lain sebagainya.

Ayo, baca banyak artikel tentang topik tersebut koneksi Ini akan membuat lari cepat Anda lebih lancar!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *