Lebih Murah Biaya Daycare atau Babysitter? Ini Faktanya!

Banyak orang tua kerap dipusingkan dengan pilihan daycare atau babysitter untuk menjaga anak. Kira-kira, mana yang lebih affordable?

Cari tahu informasi selengkapnya dalam artikel berikut ini!

 

Summary:

  • Baik daycare maupun babysitter memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan penting bagi orang tua untuk mempertimbangkan faktor-faktor tersebut sebelum membuat keputusan.
  • Keputusan antara daycare dan babysitter seringkali tergantung pada preferensi pribadi, kebutuhan keluarga, dan situasi keuangan.

 

Biaya Daycare vs Babysitter, Mana yang Affordable?

biaya daycare (1)

Ilustrasi Daycare/Foto: Getty Images/iStockphoto/DragonImages

 

Daycare dan babysitter sering dijadikan pilihan oleh orang tua pekerja untuk menitipkan anak. Kendati perannya hampir serupa, keduanya punya plus minus masing-masing.

Agar Bunda lebih bijak membuat keputusan, berikut HOOQ.ID paparkan perkiraan biaya daycare dan babysitter terkini:

 

#1 Biaya Daycare

Biaya daycare bervariasi tergantung lokasi dan fasilitasnya. Misal, di salah satu lokasi di Jabodetabek, misal, tarif daycare dipatok antara Rp300 ribu per hari, Rp1,2 juta per minggu, hingga Rp5 juta per bulan.

Biaya ini umumnya sudah termasuk fasilitas seperti CCTV, makan, minum, makanan ringan, arena bermain luar ruangan, dan bahkan komunikasi dua bahasa.

Perlu diingat bahwa biaya di atas umumnya hanya berlaku untuk satu anak usia 3 bulan sampai 4 tahun. Jika Bunda punya 2 anak, biayanya akan lebih tinggi.

Sebagai gambaran, berikut simulasi biaya penitipan dua anak di daycare:

  1. Harian: Rp300 ribu x 2 anak = Rp600 ribu per hari
  1. Mingguan: Rp1,2 juta x 2 anak = Rp2,4 juta per minggu
  1. Bulanan: Rp5 juta x 2 anak = Rp10 juta per bulan

 

#2 Biaya Babysitter

Babysitter menghadirkan jasa mengurus anak secara menyeluruh, terlebih jika menginap di rumah Bunda. Saat ini, gaji babysitter per bulan berkisar antara Rp4 juta – Rp5 juta1.

Jika memilih opsi ini, Bunda perlu mengeluarkan uang tambahan untuk biaya makan dan tempat tinggal babysitter.

[Baca Juga: Strict Parents Adalah: Ciri, Alasan, dan Dampaknya, Bahaya Lho!]

 

Keuntungan dan Kerugian Daycare

Ada beberapa jenis daycare yang bisa Bunda pilih, yakni pengasuhan di tempat tinggal, rumah sakit, tempat ibadah, hingga kantor.

Untuk memperkuat pertimbangan, simak keuntungan dan kerugian menggunakan daycare berikut ini:

 

#1 Keuntungan Daycare

Berikut adalah keuntungan menggunakan jasa daycare:

 

#1 Pemenuhan Kebutuhan Gizi

Daycare umumnya menyediakan sarapan, makan siang, dan camilan sehat untuk anak. Sehingga Bunda tidak perlu repot menyiapkan makanan khusus di rumah.

 

#2 Sosialisasi dan Adaptasi

Anak berkesempatan bersosialisasi dengan anak seusianya, beradaptasi dengan lingkungan baru, dan belajar berbagai hal, termasuk mencoba makanan baru.

 

#3 Keterampilan Sosial

Interaksi dengan teman sebaya membantu anak belajar berbagi, bekerja sama, antre, dan bergantian, sesuatu yang mungkin sulit didapat di rumah, terutama bagi anak tunggal.

 

#4 Pendidikan dan Pengasuhan Profesional

Guru dan pengasuh di daycare umumnya profesional dan memiliki kualifikasi untuk memberikan pendidikan dan pengasuhan yang sesuai dengan usia anak.

 

#5 Ketersediaan Pengasuh

Berbeda dengan babysitter, daycare memiliki pengasuh cadangan sehingga anak tidak akan terlantar jika pengasuh utamanya berhalangan hadir.

 

#6 Disiplin

Daycare menerapkan jadwal kegiatan yang terstruktur, membantu anak belajar disiplin dan mengikuti aturan.

 

#7 Pemantauan Orang Tua

Biaya daycare biaya mempengaruhi fasilitas yang diberikan. Fasilitas ini memungkinkan Bunda memantau kegiatan anak secara daring, bahkan mendapatkan laporan dan foto aktivitas anak setiap hari.

 

#8 Pendidikan Pra-sekolah

Banyak daycare menyediakan program pendidikan setara PAUD, sehingga anak mendapat manfaat edukasi layaknya di sekolah.

 

#2 Kerugian Menggunakan Jasa Daycare

Meskipun daycare menawarkan berbagai manfaat bagi anak dan orang tua, penting untuk mempertimbangkan beberapa kekurangannya sebelum memutuskan untuk menitipkan anak di sana.

Berikut beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan:

 

#1 Risiko Penyakit

Daycare merupakan tempat berkumpulnya banyak anak, sehingga risiko penularan penyakit menjadi lebih tinggi. Kuman dapat dengan mudah menyebar melalui pertukaran benda atau penggunaan barang bersamaan.

Meskipun biasanya daycare memiliki kebijakan untuk melarang anak yang sakit masuk, risiko penularan tetap ada.

 

#2 Kecelakaan

Anak-anak yang bermain dan beraktivitas di daycare berisiko lebih tinggi untuk terjatuh, terbentur, atau mengalami kecelakaan lainnya.

Hal ini dikarenakan sulitnya bagi pengasuh untuk mengawasi semua anak secara bersamaan, meskipun jumlah pengasuh sudah cukup banyak.

 

#3 Jam Operasional

Jam operasional daycare yang terjadwal mungkin tidak sesuai dengan kebutuhan orang tua yang sering lembur atau harus bekerja lebih awal.

Hal ini dapat menyulitkan orang tua untuk menjemput anak tepat waktu.

 

#4 Pengaruh Perilaku Teman Sebaya

Berinteraksi dengan banyak anak di daycare dapat memengaruhi perilaku dan perkembangan anak secara tidak langsung.

Orang tua mungkin mendapati perubahan perilaku anak yang tidak sesuai dengan harapan, seperti menjadi kurang disiplin karena pengaruh teman sebaya.

[Baca Juga: Tantrum Adalah Kondisi yang Bisa Diatasi, Jangan Panik, Bund!]

 

Keuntungan dan Kerugian Babysitter

Sama seperti daycare, menggunakan jasa babysitter juga memiliki plus minus. Berikut adalah keuntungan dan kerugian menggunakan jasa babysitter:

 

#1 Keuntungan Menggunakan Jasa Babysitter

Ada beberapa keuntungan dalam mengasuh anak dengan babysitter, yaitu:

 

#1 Kenyamanan dan Keamanan Anak

Anak-anak, terutama yang berusia di bawah 3 tahun, akan merasa lebih nyaman dan aman berada di lingkungan rumah yang familier.

Hal ini dapat membantu mengurangi stres, risiko penyakit menular, dan potensi gangguan perilaku pada anak.

 

#2 Efisiensi Waktu dan Tenaga Orang Tua

Bunda tidak perlu terburu-buru menyiapkan kebutuhan anak di pagi hari atau repot mengantar jemput anak ke tempat penitipan anak.

Hal ini dapat menghemat waktu dan tenaga orang tua, sehingga mereka dapat fokus pada aktivitas lain.

 

#3 Perawatan Anak Saat Sakit

Jika anak sakit, babysitter dapat membantu merawat anak di rumah, sehingga Bunda tidak perlu khawatir meninggalkan pekerjaan atau aktivitas lainnya.

 

#3 Perhatian Penuh

Babysitter dapat memberikan perhatian penuh kepada anak karena hanya fokus mengasuh satu anak. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas interaksi dan stimulasi bagi anak.

 

#4 Keamanan dan Kenyamanan Jangka Panjang

Dengan terbiasa diasuh oleh orang yang sama, anak dapat merasa lebih aman dan nyaman.

Namun, perlu diingat bahwa anak tetap membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan kehadiran babysitter.

 

#5 Bantuan Pengasuhan

Beberapa babysitter dapat membantu meringankan pekerjaan orang tua dalam mengasuh anak, seperti menyiapkan makanan atau membantu menyelesaikan pekerjaan rumah.

 

#6 Fleksibilitas Jadwal

Orang tua dapat lebih mudah menyesuaikan jadwal dan pola pengasuhan sesuai dengan jam kerja mereka dengan bantuan babysitter.

 

#2 Kerugian Menggunakan Jasa Babysitter

Mempekerjakan babysitter memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan, di antaranya:

 

#1 Biaya

Babysitter profesional umumnya memiliki tarif yang lebih mahal dibandingkan dengan daycare.

 

#2 Kualitas

Kualitas babysitter dapat bervariasi, sehingga sebagian dari Bunda mungkin merasa cemas untuk meninggalkan anak tanpa pengawasan langsung, terutama jika tidak ada anggota keluarga lain di sekitar.

 

#3 Gaya Pengasuhan

Gaya pengasuhan babysitter mungkin berbeda dengan gaya pengasuhan orang tua, yang dapat menimbulkan konflik.

 

#4 Ketidakpastian

Babysitter dapat sakit atau berhenti bekerja secara tiba-tiba, yang dapat mengganggu aktivitas orang tua dan stabilitas psikologis anak.

 

#5 Kesulitan Menemukan Babysitter yang Tepat

Menemukan babysitter yang cocok membutuhkan waktu dan usaha—yang bisa menjadi kendala bagi Bunda yang butuh pengasuh anak segera.

 

Nah, setelah mengetahui kisaran biaya hingga plus minus daycare maupun babysitter, kira-kira Bunda cenderung pilih yang mana?

Apapun keputusannya, sebaiknya pertimbangkan dengan matang bersama pasangan/keluarga. Jangan lupa, sesuaikan kembali dengan kebutuhan, kondisi keuangan, keamanan dan kenyamanan buah hati tercinta, ya.

Baik daycare atau babysitter, Bunda tetap harus mengeluarkan cost lebih setiap bulannya. Maka dari itu, persiapkan juga keuangannya agar tidak mengganggu cash flow untuk kebutuhan lainnya.

Bunda bisa menambahkannya ke dalam anggaran bulanan. Jika masih bingung cara menyusunnya, download ebook gratis dari HOOQ.ID Cara Membuat Anggaran dengan Tepat.

Selain itu, Bunda juga bisa mendapatkan advice yang lebih komprehensif dalam merencanakan keuangan untuk mencapai tujuan finansial keluarga.

Mari diskusikan secara 1 on 1 bersama ahlinya, Perencana Keuangan HOOQ.ID. Klik banner di bawah ini untuk buat janji konsultasi atau hubungi WhatsApp 0851 5866 2940.

Konsultasi Keuangan Keluarga

 

Tips Memilih Daycare dan Babysitter

Simak tips berikut agar Bunda tidak bingung memilih daycare atau babysitter2:

  1. Pertimbangkan biaya daycare dan babysitter dan fasilitas yang disediakan.
  1. Pertimbangkan pengaruh pengeluaran untuk biaya daycare dan babysitter terhadap keuangan rumah tangga.
  1. Pilih lokasi dengan biaya daycare terjangkau atau babysitter dari penyalur terpercaya.
  1. Biaya daycare dan babysitter sebaiknya tidak melebihi 20% penghasilan orang tua.
  1. Pertimbangkan biaya tambahan yang muncul. Jika menggunakan daycare, Bunda perlu pulang-pergi minimal 2 kali sehari ke lokasi tersebut.

 

Jika menggunakan babysitter, Bunda perlu menambah pengeluaran untuk makan dan tempat tinggalnya. Sebagai bahan pertimbangan, Bunda bisa cek postingan IG @finansiallku_com berikut ini!

 

Berikan yang Terbaik untuk Buah Hati

Biaya daycare dan babysitter bervariasi. Tapi, yang pasti akan terus naik seiring waktu. Semua pilihan ada di tangan Bunda.

Pastikan untuk memberikan yang terbaik bagi si kecil demi tumbuh kembangnya.

Jika butuh bantuan dan saran seputar keuangan, Bunda bisa melakukan konsultasi dengan Perencana Keuangan HOOQ.ID. Semoga bermanfaat…

 

Disclaimer: HOOQ.ID adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi. 

HOOQ.ID bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Terima kasih telah membaca artikel tentang biaya daycare dan babysitter ini sampai habis. Sampaikan tanggapan Bunda di kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa bantu Bunda-bunda lain menentukan pilihan daycare atau babysitter dengan membagikan artikel ini di media sosial. Terima kasih!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

  • Admin. Maret 2023. Menitipkan Anak di Daycare Atau Berhenti Bekerja, Mana Yang Anda Pilih? Chubb.com – https://bit.ly/3R3QpZA
  • Admin. Pilih Babysitter atau Daycare? Ini Kelebihan dan Kekurangannya. Alodokter.com – https://bit.ly/3WYwG0U
  • Hariyanto. 19 Juli 2021. Daycare Vs Babysitter, Lebih Hemat Mana? Ajaib.co.id – https://bit.ly/3wVyywW

Sumber Gambar:

Referensi Tambahan

  1. Admin. Gaji Babisitter dan ART/PRT Tahun 2024. Lpkabadisejahtera.com[↩]
  2. Fransisca Bertha. 29 Maret 2023. Bingung Memilih Daycare atau Babysitter? Simak Tips Berikut. Kontan.co.id[↩]

Lebih Murah Biaya Daycare atau Babysitter? Ini Faktanya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *