Di bulan Ramadhan ini, yuk ikuti tips mengatur keuangan Ramadhan berikut, biar semakin handal dalam mengatur keuangan. Ikuti terus artikel ini hingga selesai.
Baca selengkapnya dalam artikel berikut ini…
Tips Mengatur Keuangan Di Bulan Ramadhan
Marhaban Ya Ramadhan, akhirnya bulan suci dan penuh ampunan tiba kembali di kehidupan kita. Semua umat Islam di dunia kembali menjalankan ibadah di bulan ini mulai dari berpuasa, Salat Tarawih, dan lain sebagainya.
Semua umat Islam antusias menyambut bulan yang suci ini. Pastinya Sobat HOOQ.ID juga demikian, bukan? Kita akan kembali berbuka puasa bersama keluarga, kerabat, hingga kolega.
Tak lupa kita juga perlu mempersiapkan menu untuk sahur sebelum menjalankan ibadah puasa.
Tentunya kegiatan yang spesial ini, kita cenderung berkeinginan mempersiapkan buka puasa dan sahur dengan menu yang spesial dan bergizi.
Implikasinya akan sangat erat dengan alokasi anggaran dari keuangan yang kita miliki. Bukan hanya buka bersama keluarga di rumah, buka bersama keluarga besar, teman dan kerabat juga membutuhkan biaya yang perlu kamu alokasikan.
Belum lagi jika kamu memiliki kebutuhan-kebutuhan lainnya untuk menunjang kegiatan selama Bulan Ramadhan.
Supaya kondisi keuanganmu tidak bocor, sangat penting bagi Sobat HOOQ.ID untuk mengetahui bagaimana mengatur keuangan secara tepat.
Kali ini HOOQ.ID telah merangkum beberapa tips mengatur keuangan di Bulan Ramadhan. Berikut ini adalah penjabarannya.
#1 Tips Mengatur Keuangan, Memastikan Pondasi Keuangan Sehat
Budi mengatakan, dengan memastikan pondasi keuangan yang sehat, maka akan lebih mudah menjalani bulan Ramadan di tengah pandemi Covid-19.
Adapun cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengatur gaya hidup untuk lebih hemat.
“Harus mengatur gaya hidup sesuai dengan penghasialan yang ada, karena secara logika pengeluaran menurun karena genggak ada transpotrtasi, makan di luar dan hiburan,” jelasnya.
[Baca Juga: Inilah 5 Hal Yang Wajib Dipersiapkan Menjelang Ramadhan]
#2 Melakukan Prioritas Keuangan
Menurut Budi, segala bentuk pengeluaran harus memiliki prioritas.
Hal ini penting, agar alokasi dana tidak dihamburkan untuk hal yang tidak mungkin, sehingga dapat merugikan pada kondisi yang tidak pasti ini.
“Kadang kalau kita membelanjakan uang tanpa prioritas, nanti prioritas akan terbaikan. Prioritas itu yang wajib-wajib seperti belanja ataupun bayar listrik,” tambah dia.
Sebelum berlanjut ke pembahasan berikutnya, sudah seberapa optimal Sobat HOOQ.ID melakukan perencanaan keuangan secara prinsip syariah? Mulai dari perencanaan keuangan, investasi, mempersiapkan tujuan keuangan seperti haji dan umrah, dan lainnya.
Atau kamu saat ini masih kebingungan karena masih terjebak riba, investasi yang belum berpedoman syariah, atau sejumlah masalah lainnya.
Jangan khawatir jika kamu merasa kesulitan untuk mewujudkannya. HOOQ.ID akan membantumu untuk mewujudkannya melalui Konsultasi Perencanaan Keuangan Syariah.
Kamu akan memperoleh advice secara langsung dari Perencana Keuangan HOOQ.ID yang sudah tersertifikasi CFP® dan IFP®. Kamu akan mendapatkan:
- Hasil pengecekkan kondisi keuangan
- Perhitungan porsi zakat, infaq, & sedekah
- Penyusunan alokasi keuangan, arus kas, & pengelolaan keuangan
- Menentukan tujuan keuangan yang Anda harapkan, prioritas keuangan, dan sumber pemasukan
- Diskusi umum seputar syariah
Jadi langsung saja yuk cek layanan Konsultasi Perencanaan Keuangan Syariah HOOQ.ID!
#3 Hindari Pengeluaran Tetap Berbiaya Tinggi
Dengan menghindari pengeluaran tetap berbiaya tinggi, tentunya akan membantu Anda dalam menghemat anggaran.
Misalkan saja langganan TV kabel dengan biaya besar yang pada dasarnya tidak merupakan kebutuhan primer.
“Di saat seperti ini, Anda harus menekan pengeluaran habis-habisan, apalagi jika dirasa hal tersebut tidak diperlukan,” ungkap dia.
Namun, jika memang hal tersebut diperlukan bagi Anda yang menjalankan WFH, Work From Home (Bekerja Dari Rumah) maka Anda harus memprioritaskan kebutuhan kerja Anda.
Terutama bagi Anda yang bekerja dengan kebutuhan internet yang tinggi.
#4 Jangan Mudah Terjebak dengan Promosi
Saat bulan Ramadhan, demi meningkatkan penjualan, banyak penjual memberikan harga promo. Ingat, jangan mudah tergiur, karena jika Anda mudah tergiur, promo ini pada akhirnya dapat merugikan.
Sebenarnya sah-sah saja jika menggunakan harga promo, bila mempunyai kebutuhan yang penting.
“Kalau promo yang Anda gunakan tidak penting seperti promo gadget, ini tidak seharusnya Anda lakukan sebagai sebuah opportunity,” ucap dia.
#5 Hindari Mengambil Dana Darurat
Menghindari penggunaan dana darurat adalah hal yang penting untuk Anda lakukan.
Saat kondisi pandemi, maka Anda harus menyiapkan dana darurat minimal 3 sampai 6 bulan ke depan.
Hindari mengambil dana darurat, sangat penting untuk diingat dan diterapkan, apalagi pada situasi tidak pasti seperti saat ini, yang mana ada kemungkinan pendapatan kita akan terhenti seketika.
“Anda harus memikirkan penghasilan yang mungkin menurun. Sisihkan 3-6 bulan dana darurat untuk pengeluaran, kalau tiap bulan 3 juta, ya minimal Anda harus memiliki dana 9 juta rupiah sampai dengan 18 juta rupiah,” katanya.
#6 Tips Mengatur Keuangan, Mencari Sumber Pendapatan Baru
Hal selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah, mencari sumber pendapatan baru. Manfaatkan kebutuhan saat ini untuk menghasilkan uang.
Misalkan saja dengan berjualan kue kering secara online atau menjual masker buatan sendiri secara online.
“Salah satu cara bertahan hidup adalah memanfaatkan peluang yang ada dan memastikan mempunyai mode untuk bertahan hidup di situasi buruk ,” tegasnya.
Lakukan Yuk!
Itu dia tips mengatur keuangan saat Ramadhan ini mulai kita lakukan yuk!
Tentu Anda bisa lakukan mulai dari sekarang dan jadikan sebuah kebiasaan baru. Sehingga Anda pun akan menjadi seorang yang handal dalam mengatur keuangan.
Apa pendapatmu Sobat HOOQ.ID tentang artikel di atas? Yuk diskusikan lewat kolom komentar di bawah ini.
Bagikan juga informasi ini seluas-luasnya, ingat Ramadhan ini berbanyak-banyaklah melakukan kebaikan, dengan berbagi sesuatu yang bermanfaat seperti membagikan artikel ini kepada teman dan sahabat Anda. Terima kasih.
Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara HOOQ.ID.com dengan Kompas.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya oleh Kompas.com.
Sumber Referensi:
Sumber Gambar:
- https://bit.ly/3adCdaG
- https://bit.ly/2ORMGkS