6 Tipe Procrastinator dan Cara Ampuh Mengatasinya

Seseorang yang sering menunda-nunda sering disebut penunda. Tahukah Anda bahwa ada berbagai jenis penunda?

Karena, menurut Jenny Devonshire, pendiri platform Pause 2 Perform, menurut Stylist, menyatakan hal itu penundaan lebih dari sekedar malas atau tidak termotivasi.

Meskipun Anda mengetahui akibatnya, masih akan sangat sulit untuk menghilangkan kebiasaan ini jika Anda tidak mengetahui akar penyebabnya.

Jadi, Anda harus tahu 6 jenis penunda dengan alasan yang berbeda.

Di sini Glints telah menyiapkan ringkasan untuk Anda.

6 jenis orang yang suka menunda-nunda

1. Perfeksionis /perfeksionis

Seperti kebiasaan perfeksionis lainnya, penunda yang satu ini terlalu memperhatikan detail kecil.

Mereka cenderung takut untuk mulai bekerja kecuali melibatkan detail kecil atau sangat spesifik.

Hal ini membuat mereka terjebak di tempat kerja bahkan jika mereka mulai karena mereka terlalu takut akan terjadi kesalahan dan mereka akan tertinggal.

Alih-alih terpaku pada detail yang memakan waktu, Business Insider menyarankan untuk menetapkan tujuan dan sasaran untuk setiap pekerjaan.

Ini akan membantu Anda mengatasi keinginan untuk menunda-nunda dan fokus menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

2. Pengkhayal/pengkhayal

Pemimpi atau tipe pemimpi penunda hal ini sering ditemui, dia hanya suka merencanakan sesuatu tanpa melakukan atau mewujudkannya.

REKOMENDASI  Pembukuan Keuangan: Pengertian, Komponen, Tantangan, dan Manfaatnya

Pekerja jenis ini biasanya sangat kreatif, tetapi mereka sulit melihat semuanya karena cepat lelah.

Tipe ini dikaitkan dengan kebutuhan dasar manusia untuk merasakan variasi dalam tindakan atau aktivitas.

Menurut Jason Moran, pengkhayal tidak mau bekerja terlalu keras untuk mencapai apa yang dia inginkan atau untuk menyelesaikan tugasnya.

Itu sebabnya mereka hanya membayangkan dan memikirkan langkah-langkahnya tanpa melakukannya dengan benar.

Untuk menghentikan kebiasaan ini, Anda dapat mencoba mengurangi imajinasi dan menetapkan tujuan khusus untuk diri sendiri.

Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan metode SMART.

Dengan metode SMART, tujuan akan dilengkapi dengan langkah dan rencana yang detail sehingga dapat segera diselesaikan.

3. Terburuk/selalu khawatir

Terburuk jenis penunda yang mencari keamanan dengan menunda pekerjaannya.

A gelisah menunda pekerjaan karena takut gagal atau penilaian orang lain.

Terburuk juga takut sukses dan selalu tidak puas dengan apa yang dia hasilkan.

Kebiasaan ini biasanya diikuti oleh suatu sifat sindrom penipu.

Untuk mengatasi kebiasaan ini gelisah pertama Anda perlu meluangkan waktu untuk mengidentifikasi perasaan takut.

Anda bisa mulai dengan penebangan atau cara mudah lainnya, seperti menuliskan ketakutan Anda.

Ketakutan ini juga menyebabkan stres pada diri sendiri. gelisah. Untuk menguranginya, Anda bisa membuat jadwal istirahat setiap 1-2 jam kerja.

4. Pencipta Krisis /tunggu sampai tenggat waktu

Pembuat Krisis adalah orang yang memenuhi tugas atau kewajibannya ketika tenggat waktu pekerjaan semakin dekat.

REKOMENDASI  6 Rekomendasi Podcast untuk Menemani Perjalanan Mudik Kamu

Mereka merasa mampu menjalankan tugasnya dengan baik saat waktunya semakin dekat. tenggat waktu dan menurut saya mereka mampu bekerja dengan baik di bawah tekanan.

Tidak hanya itu, mereka cenderung menikmati adrenalin yang muncul dari perasaan terburu-buru melakukan sesuatu di menit-menit terakhir.

Untuk mengatasi kebiasaan ini, Anda harus mencari motivasi lain untuk menyelesaikan pekerjaan daripada menggunakan stres untuk memotivasi Anda.

Coba gunakan Teknik Pomodoro dan fokus bekerja dalam langkah-langkah kecil alih-alih melompat tepat di menit terakhir.

5. terlalu bersemangat

terlalu bersemangat jenis penunda yang merasa sulit untuk memprioritaskan tugas dan pekerjaan.

Mereka tidak dapat menolak permintaan orang lain, yang pada akhirnya mengarah pada fakta bahwa banyak pekerjaan dan tanggung jawab orang lain berada di pundak mereka.

A keterlaluan akan mudah mengalami kelelahan dan akhirnya menunda pekerjaan yang menumpuk.

Tip Font Terbaik penunda itu adalah dengan menetapkan batas-batas.

Cobalah untuk menolak permintaan yang bukan tugas utama Anda, apalagi jika Anda memiliki banyak tanggung jawab.

Selain itu, cobalah untuk membuat daftar tugas prioritas agar Anda tidak merasa kewalahan.

6. pemberontak/pemberontak

Salah satu tipe yang paling sulit untuk dikerjakan, yaitu pemberontak atau memberontak. Mereka tidak suka disuruh dan diperintah bahkan sendiri.

pemberontak sering membuang waktu untuk hal-hal yang tidak perlu dan lebih memilih untuk mengendalikan situasi.

REKOMENDASI  8 Makanan & Minuman Aman Konsumsi untuk Sakit Gigi

Tipe ini selalu memiliki keyakinan bahwa dia tidak boleh melakukan pekerjaan yang tidak disukainya.

Misalnya, saat Anda menerima pekerjaan yang menurut Anda membosankan, Anda akan jengkel dan akhirnya menundanya sampai nanti.

Untuk mengatasinya, pemberontak harus memaksakan diri untuk segera menyelesaikan tugas yang ada.

Ini akan menunda reaksi pemberontakan yang mungkin timbul.

Inilah jenis-jenisnya penunda Apa yang perlu Anda ketahui.

Memahami alasan mengapa Anda menunda-nunda tentu akan membantu Anda mengetahui langkah apa yang harus diambil untuk mengurangi kebiasaan ini.

Coba terapkan cara dan tips di atas agar pekerjaan Anda tetap lancar dan bebas masalah.

Nah, untuk memastikan Anda tetap produktif dan tidak menunda-nunda, Glints sudah menyiapkan panduan aplikasi yang bisa membantu Anda.

Yuk, klik tombol di bawah untuk rekomendasi!

LIHAT REKOMENDASI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *