Kisah sukses Larry Ellison kerap menjadi inspirasi bagi generasi Z. Pasalnya, sosok yang sempat terkena DO ini mengalami pembalikan nasib berkat bisnis yang dijalankan.
Mari belajar dari perjalanan Larry Ellison dalam ulasan HOOQ.ID berikut ini!
Summary:
- Larry Ellison memiliki total kekayaan mencapai US$142,2 miliar atau setara Rp2.251 triliun, dan menjadikannya sebagai orang terkaya nomor empat di dunia.
- Larry Ellison memperoleh kekayaan utama dari Oracle Corporation dan memiliki investasi di berbagai perusahaan lain termasuk Tesla dan Salesforce.
Mengenal Sosok Larry Elison, Pendiri Oracle
Kisah sukses Larry Ellison sang pemilik Oracle menginspirasi banyak orang. perusahaan yang didirikan mantan mahasiswa DO ini berhasil bertengger sebagai salah satu bisnis paling bernilai. Meski begitu sukses, nyatanya belum banyak yang tahu sosok Larry.
Lahir di Amerika pada 17 Agustus 1944, Lawrence Joseph Ellison, atau yang dikenal sebagai Larry Ellison, mengalami masa kecil yang penuh rintangan.
Sejak usia 9 bulan, ia diadopsi oleh paman dan bibinya di Chicago karena yatim piatu. Di saat yang sama, dia divonis radang paru. Kehidupan Larry kecil pun berubah menjadi lebih tenang.
Meskipun cerdas dan memiliki nilai bagus dalam sains dan matematika, Larry mengalami perubahan perilaku setelah mengetahui bahwa orang yang mengasuhnya bukanlah orang tua kandungnya.
Meski mengalami perubahan perilaku, prestasi akademiknya tetap terjaga. Ia melanjutkan pendidikan di jurusan Fisika Universitas Illinois, namun terhenti karena ibu angkatnya yang membiayainya meninggal dunia.
Ia pun bekerja serabutan bersama ayah angkatnya sebelum kembali berkuliah di Universitas Chicago. Namun, karena masalah biaya, ia hanya bertahan selama enam bulan.
[Baca Juga: Mengenal Henry Ford, Kisah Sukses di Balik Ford Motor Company]
Didorong oleh tekad kuat untuk bangkit, Larry mengikuti kursus komputer dan melamar pekerjaan di berbagai perusahaan. Meski ditolak berkali-kali karena hanya bermodalkan ijazah kursus, ia tak putus asa.
Akhirnya, Fireman’s Fund, sebuah perusahaan investasi, memberinya kesempatan sebagai teknisi komputer.
Di sana, ia mengasah kemampuannya dalam menangani perangkat keras dan lunak komputer. Pengalaman ini mengantarkannya ke Bank Wells Fargo, tempat ia melanjutkan kariernya.
Ketidakpuasan atas minimnya pengakuan atas kerja kerasnya mendorong Larry Ellison untuk pindah ke Ampex, di mana ia memulai kariernya sebagai programmer.
Di sanalah ia menemukan inspirasi untuk mendirikan Oracle, raksasa database dunia. Sebuah artikel karya Edgar F. Codd tentang teori database menjadi titik balik yang membuka jalan bagi kesuksesan Ellison.
Kisah Sukses Seorang Larry Ellison
Terinspirasi dari proyeknya di Ampex, Larry Ellison menggagas bisnis berkonsep Structured Query Language (SQL) yang ia namai Oracle. Bersama Ed Oates dan Robert Miner, Larry mendirikan perusahaan perangkat lunak dengan modal $2.000.
Sadar bahwa korporasi enggan mengambil risiko pada produk baru, Larry dan timnya meluncurkan produk mereka langsung dengan versi 2, meniadakan versi 1.0.
Strategi ini terbukti jitu. Pada tahun 1979, Relational Software Inc merilis Oracle, program database relasional komersial yang mendominasi pasar.
Kegigihan mereka mengantarkan Oracle meraih klien besar seperti CIA, Wright Patterson Air Force Base, dan IBM, sehingga mengantarkan perusahaan rintisan ini menuju kesuksesan.
Perusahaan ini mengalami pertumbuhan masif dan berganti nama menjadi Oracle System Corporation pada tahun 1982. Hanya dalam waktu 4 tahun, pendapatan Oracle melonjak dari $2,5 juta menjadi $55 juta, diiringi dengan penambahan karyawan yang signifikan.
Oracle sempat mengalami pasang surut di awal berdiri. Di tahun 1986, Oracle go public, namun di tahun 1990, perusahaan digugat karena diduga melebih-lebihkan pendapatan, mengakibatkan anjloknya nilai saham dan pemecatan karyawan.
Kemudian, di era 90-an, Larry Ellison mencoba bersaing dengan Microsoft dengan mengembangkan Network Computer (NC), namun gagal karena teknologinya belum matang.
Hal ini membuat perusahaan melakukan restrukturisasi. Terbukti, langkah ini membawa perusahaan ke arah yang lebih baik.
Di bawah kepemimpinan visioner Larry Ellison, Oracle bertransformasi menjadi raksasa di ranah database—meskipun sempat tersandung masalah keuangan.
Keberhasilannya didorong oleh produk-produk inovatif seperti Application Server, Development Tool, dan Application Suite yang banyak digunakan untuk menangani database.
Sejak go public pada tahun 1986 dengan 39% saham dipegang Ellison, Oracle terus berkembang pesat.
Saat ini, Oracle menduduki posisi terdepan sebagai pemasok perangkat lunak database dan aplikasi bisnis terbesar kedua di dunia.
[Baca Juga: Kisah Sukses Lo Kheng Hong, Capai Bebas Finansial dengan Berinvestasi!]
Total Kekayaan Seorang Larry Ellison
Awal tahun ini Forbes kembali merilis daftar orang terkaya di dunia. Sama seperti tahun sebelumnya, nama pendiri Oracle kembali masuk dalam daftar. Tidak dipungkiri, kisah sukses Larry Ellison bersama perusahaannya membuat dirinya menjadi seperti sekarang.
Per 29 Januari 2024, total kekayaan Larry diperkirakan mencapai US$142,2 miliar atau setara Rp2.251 triliun. Jumlah ini menjadikannya orang terkaya nomor empat di bawah Bernard Arnault, Elon Musk, dan Jeff Bezos.
Sumber Kekayaan Larry Ellison
Larry Ellison memperoleh kekayaan utamanya dari Oracle Corporation, perusahaan teknologi multinasional yang didirikannya pada tahun 1977. Oracle bergerak di bidang perangkat lunak, database, cloud computing, dan solusi enterprise lainnya.
Ellison memimpin Oracle sebagai CEO selama 37 tahun hingga tahun 2014, dan saat ini masih menjabat sebagai Chairman dan Chief Technology Officer (CTO).
Keberhasilan Oracle mendominasi pasar database dan cloud computing menghasilkan kekayaan luar biasa bagi Ellison. Ia memiliki sekitar 35% saham Oracle yang nilainya mencapai lebih dari $100 miliar.
Selain Oracle, Ellison juga memiliki investasi di berbagai perusahaan lain, termasuk Tesla dan Salesforce.
Belajar dari Larry Ellison
Kisah sukses Larry Ellison bisa Anda jadikan motivasi untuk mewujudkan tujuan finansial. Meski dalam kondisi sulit, cita-cita harus diwujudkan dengan cara yang paling memungkinkan.
Salah satu aspek penting dalam mewujudkan tujuan keuangan adalah merencanakannya. Alih-alih membuat anggaran sendiri, Anda bisa berkonsultasi dengan perencana keuangan HOOQ.ID.
Selama sesi, Anda akan diberi penjelasan praktis mengenai strategi finansial. Booking jadwal konsultasi Anda sekarang di 0851 5866 2940, klik banner untuk informasi lebih lanjut.
Sekian pembahasan tentang kisah sukses Larry Ellison. Sampaikan tanggapan Anda di kolom komentar.
Mari bantu lebih banyak orang termotivasi mewujudkan tujuan keuangan dengan membagikan artikel ini di media sosial. Terima kasih!
Editor: Ratna Sri H.
Sumber Referensi:
- Aditya Rumi. Kisah Sukses & Biografi Larry Ellison, Pendiri Oracle Corporation. Pandagila.com – https://bit.ly/4a8cqxq
- Arlina Laras. 29 Juni 2023. Salip Jeff Bezos, Kekayaan Larry Elisson Capai Rp 2.343 Triliun. Bisnis.com – https://bit.ly/3PirjoJ
- Galih Pratama. 29 Januari 2024. Daftar 10 Orang Terkaya Terbaru 2024: Bos Louis Vuitton ‘Tendang’ Elon Musk dari Posisi Puncak. Infobanknews.com – https://bit.ly/3TtnVKg
- Admin. 17 Juni 2022. Biografi Larry Ellison, Kisah Pria Putus Sekolah Menjadi Pendiri Perusahaan Database Oracle. Biografiku.com – https://bit.ly/4a6LKNl
Sumber Gambar:
- Cover – https://shorturl.at/bELY3